Review Dan Cara Mengoptimalkan Software Aplikasi Laporan Keuangan Perusahaan

Tutup buku menjadi kegiatan bulanan, kuartal, atau tahunan yang selalu dilakukan oleh tim keuangan. Setiap awal periode, tim keuangan akan mengumpulkan kembali semua pencatatan keuangan dari periode sebelumnya, melakukan rekonsiliasi dan konsolidasi, untuk membuat laporan keuangan periode tersebut. Laporan keuangan sendiri sangatlah penting untuk dapat menilai kinerja bisnis. Ini dapat menjadi dasar pengambilan keputusan perusahaan yang akan menentukan keberlangsungan suatu perusahaan.

Menurut Kasmir dalam bukunya yang berjudul Analisis Laporan Keuangan (2008), definisi dari laporan keuangan adalah ringkasan dari suatu proses pencatatan, yang merupakan suatu kumpulan dari transaksi-transaksi yang terjadi selama tahun buku yang bersangkutan.

Seperti yang kita ketahui, laporan keuangan dibuat oleh akuntan dalam sebuah organisasi perusahaan sebagai bentuk laporan pertanggungjawaban kepada pihak manajemen, dimana intisari dari laporan keuangan berupa kumpulan dari proses transaksi keuangan yang telah terjadi.

Elemen Laporan Keuangan

Laporan keuangan yang ideal terdiri dari neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, laporan posisi keuangan (statement of financial position), catatan dan laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan.

Fungsi dari masing-masing laporan pendukung di atas ialah:

1. Neraca menunjukkan atau menggambarkan aktiva (harta), kewajiban (utang), modal perusahaan (ekuitas) perusahaan pada saat tertentu. Akan tetapi, pemilik atau manajemen dapat pula meminta laporan neraca sesuai kebutuhan untuk mengetahui secara persis berapa harta, utang dan modal yang dimilikinya untuk mengetahui kondisi finansial perusahaan terkini;
2. Perhitungan laporan laba rugi memperlihatkan hasil-hasil yang telah dicapai oleh perusahaan, memaparkan kondisi usaha, serta beban yang terjadi selama periode tertentu guna mengetahui jumlah pendapatan biaya yang telah dikeluarkan, sehingga dapat mengetahui apakah perusahaan dalam keadaan laba atau rugi;
3. Laporan perubahan ekuitas menunjukkan rincian dan penggunaan ekuitas perusahaan, serta penyebab perubahan ekuitas perusahaan;
4. Laporan perubahan modal menggambarkan jumlah modal yang dimiliki oleh perusahaan pada waktu tertentu. Laporan perubahan modal dibuat untuk memberikan gambaran dan rincian mengenai penurunan atau peningkatan modal bersih selama periode tertentu;
5. Laporan arus kas adalah laporan yang menunjukkan arus kas masuk dan arus kas keluar di perusahaan. Arus kas masuk meliputi pendapatan dan pinjaman dari pihak lain, sedangkan arus kas keluar adalah pengeluaran yang telah dikeluarkan oleh perusahaan;
6. Catatan atas laporan keuangan adalah laporan yang dibuat terkait dengan laporan keuangan yang disajikan. Laporan ini memberikan informasi yang dianggap perlu pada laporan keuangan terkait untuk menjelaskan penyebabnya; dan
7. Laporan posisi keuangan adalah laporan keuangan yang melaporkan aset, liabilitas, dan ekuitas perusahaan pada saat tertentu untuk memudahkan analisis dalam memprediksi arus kas di masa mendatang.

Tujuan Laporan Keuangan

Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja, dan arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan dalam rangka membuat keputusan-keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggungjawaban manajemen atas penggunaan sumber-sumber daya yang dipercayakan kepada mereka (Fahmi dalam bukunya Analisis laporan keuangan).

Apabila dihimpun secara mendetil, tujuan dari laporan keuangan diantaranya yakni (Kasmir – 2016):

1. Memberikan informasi tentang jenis dan jumlah aktiva (harta) yang dimiliki perusahaan pada saat ini;
2. Memberikan informasi tentang jenis dan jumlah kewajiban dan modal yang dimiliki perusahaan pada saat ini;
3. Memberikan informasi tentang jenis dan jumlah pendapatan yang diperoleh pada suatu periode tertentu;
4. Memberikan informasi tentang jumlah biaya dan jenis biaya yang dikeluarkan perusahaan dalam suatu periode tertentu;
5. Memberikan informasi tentang kinerja manajemen perusahaan dalam suatu periode;
6. Memberikan informasi tentang catatan-catatan atas laporan keuangan; dan
7. Informasi keuangan lainnya.

Review Software Aplikasi Laporan Keuangan

Mengingat krusialnya sebuah laporan keuangan bagi bisnis, perusahaan biasanya menggunakan bantuan software akuntansi untuk membantu membuat laporan keuangan dengan lebih mudah dan cepat. Software akuntansi juga mempermudah tim keuangan untuk melacak pendapatan dan pengeluaran yang mereka lakukan. Berikut beberapa software akuntansi yang banyak digunakan oleh perusahaan terkini dan ulasannya.

Oracle Netsuite

Oracle Netsuite merupakan software ERP dengan teknologi cloud yang dijalankan untuk mengukur proses keuangan dalam skala bisnis kamu. Penawarannya bukan hanya sebatas manajemen finansial saja, namun melebar ke jenjang lainnya seperti supply chain management, procurement, manajemen produksi, dan pemenuhan gudang.

Odoo

Odoo menawarkan aplikasi bebas bayar termasuk hosting dan bantuan gratis, mereka menekankan kamu hanya perlu membayar apabila menginstal aplikasi pendukung lainnya. Penawaran selanjutnya berupa integrasi antara faktur dan pembayaran online yang fleksibel, hingga otomatis tersinkron dengan Bank Feed. Keuntungan lainnya yakni:

• Fitur multi-currency dengan nilai tukar otomatis untuk memudahkan transaksi internasional;
• Proposisi rekonsiliasi secara otomatis dan cepat;
• Menggunakan teknologi OCR dan artificial intelligence secara otomatis mengkode dokumen bisnis pada sistem akuntansi;
• Konfigurasi secara spesifik untuk memenuhi persyaratan negara kamu seperti bagan akun, pajak, laporan spesifik negara, faktur elektronik, audit file, dan posisi fiskal agar secara otomatis menerapkan tarif dan akun pajak yang benar; dan
• Otomatis disebarkan lebih dari satu entri untuk mencerminkan pendapatan dan pengeluaran tangguhan, dibuat pada mode draft dan secara berkala.

Jurnal

Software laporan keuangan dari Mekari ini memberikan jenis layanan yang dapat diperbarui secara real-time, perhitungan dilakukan secara instan, hingga banyaknya template laporan yang dapat dipilih dan dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan. Berikut spesifikasinya:

• Menggunakan standar ISO 27001 untuk keamanannya;
• Cek data historis dengan mudah lewat fitur filter per periode atau grup tag transaksi;
• Sinkronisasi langsung ke pembukuan usaha memungkinkan rekap data keuangan lebih praktis sesuai update;
• Dilengkapi grafik visual yang memungkinkan pemilik untuk membaca data dengan mudah; dan
• Perbandingan performa dengan mudah lewat fitur filter periode bulanan hingga tahunan.

Ecount

Eccount menghadirkan fitur kolaborasi untuk program akunting dimana proporsinya terdiri dari Laporan Laba Rugi hingga Neraca untuk menunjukkan status keseluruhan dana dan penjualan. Dengan Ecount kamu dapat mengatur dan mengalokasikan anggaran untuk setiap periode atau departemen. Selain itu, fitur lainnya berupa:

• Kwitansi atau bukti pembayaran dikelola secara akurat;
• Nomor unik untuk setiap kasus impor (transaksi);
• Tagihan piutang atau buku utang dibuat secara otomatis;
• Karyawan yang telah melakukan perjalanan dinas dapat memasukkan biaya perjalanan dinas mereka sendiri; dan
• Dapat mendaftarkan unit moneter tanpa batasan.

Kledo

Kledo merupakan software akuntansi yang memenuhi segala keperluan bisnis mulai dari pencatatan pengeluaran pemasukan perusahaan, hutang & piutang, purchasing, sales quote, faktur hingga rekonsiliasi dengan data mutasi perbankan nasional. Semua ini tersedia secara gratis, dan spesifikasi layanan Kledo diantaranya:

• Tampilan statistik mendalam dalam bentuk grafik;
• User interface kledo yang mudah dipakai;
• Monitor Biaya Pengeluaran, Penjualan, Pembelian, Saldo Kas dan Bank;
• Laporan keuangan berupa neraca, laporan arus kas, laporan laba rugi dan buku besar; dan
• Buat invoice langsung dengan desain elegan dan profesional untuk pelanggan.

‍

Tips Aspire untuk Tutup Buku 2x Lebih Cepat

Jika kamu sudah menggunakan software untuk membantu menyusun laporan keuangan, saatnya meningkatkan dan memaksimalkan proses finansial perusahaan menjadi lebih efektif! Kita tahu bahwa pemrosesan transaksi dan pencatatan manual membuang banyak waktu dan rawan akan human error. Terutama aktivitas entri-data yang dilakukan berulang. Waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk revisi kesalahan-kesalahan ini tidaklah kecil.

Integrasikan software pencatatan keuangan bisnis dengan platform keuangan all-in-one Aspire. Semua transaksi keuangan dapat dilakukan melalui platform Aspire dan langsung tercatat otomatis di software akuntansi pilihanmu. Kamu juga dapat mengatur kategori berdasarkan vendor, tim yang melakukan transaksi, dan lainnya untuk entri-data otomatis yang terorganisir, bahkan sampai ke pemotongan pajak otomatis berdasarkan jenis transaksi.

Aspire juga menyediakan manajemen hutang, biaya, pendapatan, manajemen klaim yang dilengkapi dengan sistem approval untuk proses bisnis otomatis. Tentunya sekarang kamu juga bisa mengakses laporan keuangan dan melihat kondisi finansial bisnis terkini kapanpun dan dimanapun, tanpa harus menunggu akhir bulan.

Cek lebih lanjut mengenai Aspire atau hubungi tim kami untuk mengetahui bagaimana Aspire dapat mempermudah semua proses keuangan dan akuntansi bisnismu. Pastikan perusahaan dapat membuat keputusan strategis yang tepat berdasarkan data lengkap dan terkini!

‍