Memahami Kartu Kredit Digital dan Alternatifnya

Ditulis oleh
Ekky Pramana
Terakhir diubah pada
October 29, 2024

Kartu kredit digital adalah salah satu produk keuangan yang semakin populer berkat perkembangan dunia digital yang kian pesat. Kartu kredit digital hadir sebagai inovasi lanjutan dari produk kartu kredit fisik. Ketika kartu kredit fisik hadir untuk memberikan kemudahan bagi individu maupun bisnis dalam bertransaksi, di saat yang bersamaan timbul juga kebutuhan dari pasar akan metode pembayaran yang lebih fleksibel dan aman, khususnya dalam konteks pembayaran online.

Kartu kredit digital atau digital credit card adalah kartu kredit yang tidak memiliki bentuk fisik, melainkan hanya berupa nomor kartu, tanggal kadaluarsa, dan kode CVV yang dapat digunakan untuk bertransaksi secara online. Kartu kredit digital memiliki beberapa keunggulan, seperti kemudahan pengajuan, keamanan, dan fleksibilitas. Namun, kartu kredit digital juga memiliki beberapa kelemahan, seperti biaya tahunan, bunga, dan risiko penipuan. Oleh karena itu, sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan kartu kredit digital, ada baiknya Anda memahami apa itu kartu kredit digital dan apa saja alternatifnya.

Apa itu kartu kredit digital?

Kartu kredit digital adalah kartu kredit yang diterbitkan oleh bank atau lembaga keuangan lainnya tanpa perlu memberikan kartu fisik kepada nasabah. Kartu kredit digital tidak terikat langsung dengan dana nasabah atau pengguna, namun mengakses dana kredit yang disediakan oleh bank atau penyedia layanan sesuai dengan limit yang ditentukan. Sama halnya dengan kartu kredit fisik, kartu kredit digital dapat digunakan untuk berbagai jenis transaksi online, seperti belanja, membayar tagihan, berlangganan layanan streaming, dan lain-lain namun tidak untuk keperluan belanja retail atau offline dengan mesin EDC.

Keunggulan kartu kredit digital

Beberapa keunggulan yang ditawarkan oleh kartu kredit digital antara lain adalah:

Kemudahan pengajuan

Tidak seperti kartu kredit fisik yang umumnya membutuhkan waktu lama dalam proses perizinan dan penerbitannya, kartu digital umumnya bisa diterbitkan secara instan melalui aplikasi atau website penyedia layanan. Bentuknya yang tanpa fisik juga memungkinkan bisnis untuk menerbitkan kartu digital dalam jumlah besar, sehingga memudahkan bagi bisnis untuk membekali tim dengan kartu kredit - contohnya tim marketing untuk membayar iklan digital di Facebook Ads, atau tim produk untuk berlangganan produk SaaS.

Keamanan

Kartu kredit menonjol dalam keamanan finansial dengan sejumlah fitur unggul. Sebagai kartu non-fisik, kartu kredit digital mengurangi risiko kehilangan atau pencurian fisik, sehingga memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi. Fitur pengaturan limit transaksi dan jenis transaksi memungkinkan pemegang kartu untuk mengendalikan pengeluaran mereka, mencegah penggunaan yang tidak sah.

Sistem keamanan yang canggih juga diimplementasikan untuk melindungi dana nasabah, dengan deteksi transaksi mencurigakan dan pemberitahuan cepat kepada pemegang kartu untuk tindakan preventif. Keamanan menyeluruh ini menciptakan lingkungan transaksi yang aman dan dapat dipercaya bagi para pemegang kartu kredit.

Produk kartu digital dari Aspire contohnya, punya fitur keamanan ekstra seperti fitur set limit dan jenis transaksi per kartu dan notifikasi real time untuk mencegah transaksi fraud yang dilakukan karyawan internal.

Fleksibilitas

Kartu kredit digital menawarkan kelebihan signifikan dalam hal fleksibilitas pendanaan, memberikan individu maupun bisnis kemampuan untuk berbelanja tanpa harus mengeluarkan uang secara langsung di awal transaksi. Dengan digital credit card, pengguna dapat memanfaatkan dana mereka dengan lebih efisien, mengakses sumber daya finansial tambahan saat diperlukan, tanpa harus menunda kebutuhan belanja atau pembayaran. Kelebihan ini membantu menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih mudah dan nyaman, sambil memberikan ruang untuk manajemen keuangan yang lebih fleksibel.

Kelemahan kartu kredit digital

Meskipun memiliki banyak keunggulan, digital credit card juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu Anda perhatikan, yaitu:

Biaya tahunan

Beberapa penerbit kartu kredit digital mengenakan biaya tahunan kepada nasabahnya sebagai syarat untuk menggunakan layanan mereka. Biaya tahunan ini biasanya berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 300.000 per tahun.Namun perlu dicatat bahwa tidak semua penyedia layanan membebankan biaya tahunan sebagai bentuk promosi bagi pelanggannya. 

Bunga

Seperti halnya kartu kredit konvensional, kartu kredit digital juga mengenakan bunga kepada nasabah yang tidak membayar tagihan secara penuh pada akhir periode penagihan. Bunga ini biasanya berkisar antara 2% hingga 3% per bulan.

Risiko penipuan

Meskipun lebih aman dari kartu kredit fisik, kartu kredit digital tetap berpotensi menjadi sasaran penipuan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Beberapa modus penipuan yang sering terjadi adalah phishing, skimming, dan malware.

Alternatif kartu kredit digital

Mari kita eksplorasi berbagai alternatif yang tersedia di luar sana yang dapat menjadi pilihan cerdas selain kartu kredit digital. Dari QRIS yang memberikan kemudahan dalam pembayaran dengan teknologi kode QR, hingga layanan paylater atau kredit nonbank yang menawarkan fleksibilitas pembayaran tanpa melibatkan bank tradisional, tersedia beragam opsi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan finansial dan gaya hidup masing-masing. Ayo telaah bersama kemungkinan-kemungkinan menarik dari alternatif-alternatif ini.

Kartu debit digital

Kartu debit digital muncul sebagai alternatif yang menarik dan praktis dari kartu kredit digital. Berbeda dengan kartu kredit yang berbasis pinjaman, kartu debit menghubungkan langsung ke rekening bank pengguna, memungkinkan pengguna untuk berbelanja hanya dengan menggunakan dana yang mereka miliki.

Keuntungan utama dari kartu debit digital adalah pengendalian pengeluaran yang lebih ketat, karena transaksi terbatas pada saldo yang ada di rekening. Selain itu, karena tidak melibatkan pinjaman, pengguna tidak perlu khawatir akan bunga atau utang. Kartu debit digital juga seringkali menawarkan fitur keamanan yang canggih, menjadikannya pilihan yang aman dan nyaman untuk transaksi sehari-hari tanpa perlu khawatir tentang tagihan bulanan atau bunga.

Aspire, sebuah perusahaan fintech terkemuka di Asia Tenggara, adalah salah satu penyedia kartu debit digital canggih sebagai pembayaran bisnis alternatif dari kartu kredit digital. Kartu digital Aspire menawarkan semua keuntungan yang dimiliki kartu debit virtual modern, termasuk fitur limit yang memungkinkan perusahaan menerbitkan kartu digital dalam jumlah banyak secara instan dengan batas limit yang berbeda-beda untuk berbagai kebutuhan transaksi, sehingga dapat mengurangi risiko pembelanjaan berlebihan.

Fitur pemantauan real-time pada aplikasi Aspire memungkinkan bisnis untuk memantau seluruh transaksi yang terjadi pada setiap kartu debit yang digunakan oleh karyawan, mengurangi risiko penipuan dan transaksi yang mencurigakan. Fitur ini memberikan manajemen kontrol yang ketat terhadap semua kegiatan pembelanjaan karyawan, yang akan memberikan dampak positif pada arus kas perusahaan.

Tidak hanya menyajikan fitur-fitur modern, kartu debit Aspire juga menawarkan berbagai manfaat menarik, salah satunya adalah manfaat cashback tanpa batas yang berlaku untuk transaksi di berbagai merchant terkemuka dunia, seperti Google Workspace, AWS, Adobe, Figma, Slack, dan lainnya.

Berbagai fitur dan manfaat yang ditawarkan oleh kartu debit virtual Aspire menjadikannya sebagai solusi terbaik bagi bisnis yang memerlukan alat pembayaran canggih untuk menyederhanakan kegiatan operasional dan finansial bisnis sehari-hari.

Dompet digital

Dompet digital atau e-wallet telah muncul sebagai alternatif yang inovatif dan efisien dari kartu kredit digital. E-wallet memungkinkan pengguna untuk menyimpan informasi pembayaran mereka secara aman dalam aplikasi seluler. Kelebihan utama e-wallet termasuk kemampuan untuk melakukan transaksi tanpa perlu membawa kartu fisik, mengakses riwayat pembayaran secara real-time, dan memanfaatkan fitur-fitur keamanan seperti otentikasi dua faktor. Selain itu, e-wallet juga seringkali menawarkan program cashback, diskon, atau reward lainnya, memberikan nilai tambah kepada pengguna dalam berbagai transaksi sehari-hari. Dengan kemudahan penggunaan dan berbagai manfaat yang ditawarkan, e-wallet menjadi pilihan yang populer sebagai alat pembayaran yang praktis dan modern.

QRIS

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) telah menjadi alternatif yang inovatif dan praktis dari kartu kredit digital. QRIS memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi pembayaran hanya dengan memindai kode QR menggunakan smartphone mereka, tanpa perlu membawa kartu fisik atau melakukan input data secara manual.

Kelebihan utama QRIS adalah kemudahan penggunaan dan aksesibilitas yang tinggi. Pengguna dapat dengan cepat melakukan pembayaran di berbagai tempat, mulai dari toko ritel hingga pedagang kaki lima, hanya dengan menggunakan ponsel mereka. Selain itu, QRIS juga dianggap sebagai solusi yang aman, karena setiap transaksi memerlukan konfirmasi pengguna melalui aplikasi pembayaran mereka. Dengan adopsi yang semakin luas, QRIS menjadi pilihan yang menarik sebagai metode pembayaran yang modern dan efisien.

PayLater

Layanan paylater atau kredit nonbank telah menjadi alternatif yang menarik dari kartu kredit digital. Dengan paylater, pengguna dapat melakukan pembelian tanpa perlu membayar secara langsung, dan pembayaran dapat dibayar dengan cicilan dengan sejumlah bunga dan biaya yang disepakati di awal. Keunggulan utama dari paylater adalah kenyamanan dan kemudahan dalam mendapatkan kredit, tanpa perlu melibatkan bank atau proses aplikasi yang rumit. Pengguna cukup menggunakan aplikasi paylater untuk melakukan pembayaran atau berbelanja online, dan jumlah yang dibelanjakan dapat dibayarkan dalam beberapa cicilan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

Meskipun mirip dengan kartu kredit dalam hal fleksibilitas pembayaran, paylater sering kali lebih mudah diakses oleh individu yang belum memiliki kartu kredit atau memiliki keterbatasan akses ke layanan perbankan tradisional. Dengan kemudahan penggunaan dan kecepatan proses, paylater menjadi opsi yang menarik bagi mereka yang mencari alternatif yang sederhana dan praktis dalam pengelolaan keuangan.

Kesimpulan

Kartu kredit digital adalah kartu kredit yang tidak memiliki bentuk fisik, melainkan hanya berupa nomor kartu, tanggal kadaluarsa, dan kode CVV yang dapat digunakan untuk bertransaksi secara online. Kartu kredit digital memiliki beberapa keunggulan, seperti kemudahan pengajuan, keamanan, dan fleksibilitas. Namun, kartu kredit digital juga memiliki beberapa kelemahan, seperti biaya tahunan, bunga, dan risiko penipuan. Oleh karena itu, sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan kartu kredit digital, ada baiknya Anda memahami apa itu kartu kredit digital dan apa saja alternatifnya. Anda dapat memilih kartu debit, dompet digital, atau metode pembayaran alternatif lainnya untuk memenuhi kebutuhan transaksi Anda di era digital saat ini.

BAGIKAN ARTIKEL INI
Ekky Pramana
adalah seorang penulis berpengalaman yang mengkhususkan diri dalam bidang keuangan dan manajemen bisnis. Dengan pengalaman menulisnya di Tech in Asia, Teknoverso, dan berbagai penerbit lainnya, dia menggunakan keahliannya di pasar untuk memberdayakan dan mendidik para pendiri pemula dalam mengelola bisnis mereka dengan lebih baik.
Mengoptimalkan operasi keuangan Anda dengan Aspire
Temukan bagaimana Aspire dapat membantu Anda mempercepat proses keuangan dari awal hingga akhir mulai dari pembayaran hingga manajemen pengeluaran
Hubungi Sales