Payment Gateway
October 29, 2024

4 Cara Mengoptimalkan Payment Gateway untuk Meningkatkan Konversi Penjualan

Ditulis oleh
Galih Gumelar
Terakhir diubah pada
October 29, 2024

Payment Gateway adalah sarana esensial bagi bisnis digital saat ini. Berkat sarana satu ini, pelaku usaha dapat menerima pembayaran dari kanal apapun dan dalam waktu cepat.

Dari segi bisnis, Payment Gateway tentunya dapat membuat operasional pembayaran menjadi lebih efisien. Sementara dari sisi pelanggan, Payment Gateway bisa meningkatkan kepuasan mereka dalam berbelanja. Semakin puas pelanggan berbelanja, maka semakin baik pula tingkat konversi checkout yang ditorehkan.

Kendati demikian, sebagai pelaku bisnis, Anda sebenarnya bisa meningkatkan lagi tingkat konversi checkout jika mampu memaksimalisasi fungsi-fungsi yang terdapat di Payment Gateway. Anda bisa menyimaknya secara lengkap melalui artikel berikut.

Apa Itu Tingkat Konversi Checkout dan Bagaimana Payment Gateway bisa Membantunya

Dalam konteks bisnis digital, tingkat konversi checkout adalah besaran persentase dari perbandingan antara jumlah calon pelanggan yang menginisiasi proses checkout, misalnya memasukkan produk ke cart atau mengisi detail pembayaran, dan jumlah pelanggan yang akhirnya melakukan pembayaran atau menyelesaikan pembeliannya.

Tingkat konversi checkout adalah salah satu indikator penting bagi bisnis digital, utamanya E-commerce, karena metrik tersebut memiliki hubungan langsung dengan kinerja penjualan.

Jika sebuah bisnis memiliki tingkat konversi rendah, maka terdapat indikasi bahwa bisnis tersebut memiliki kendala yang menghalangi pelanggan dalam menyelesaikan pembeliannya. Oleh karenanya, pelaku bisnis harus mengatasi masalah tersebut untuk meningkatkan tingkat konversinya dan mendongkrak penjualan.

Pada kebanyakan kasus, rendahnya tingkat konversi checkout disebabkan oleh kendala di sisi sarana pembayaran. Pelanggan akan malas bertransaksi jika ia tidak bisa melakukan pembayaran melalui metode pembayaran yang sesuai seleranya atau menghadapi proses checkout yang berbelit-belit.

Bukti atas argumen tersebut bisa ditemukan di dalam survei yang dilakukan Stripe pada 2022 yang menunjukkan bahwa 85% dari 1.600 konsumen enggan berbelanja di platform online yang tidak memfasilitasi opsi pembayaran yang sesuai dengan preferensi mereka.

Selain itu, lembaga penelitian UX Baymand Institute pada 2024 juga melakukan survei terhadap 1.012 konsumen di Amerika Serikat (AS). Dalam survei tersebut, Baymand bertanya mengenai alasan mengapa para responden enggan menyelesaikan pembayarannya di platform online

Rupanya, sebagian besar alasannya terkait dengan proses pembayaran. Sebagai contoh, 25% dari jumlah responden enggan menyelesaikan proses transaksinya atas alasan keamanan data kartu kredit. Sementara itu, sebanyak 22% dan 13% dari total responden masing-masing merujuk pada lamanya proses checkout dan minimnya jumlah metode pembayaran sebagai alasan utamanya.

Oleh karenanya, tak heran jika kemudian pelaku usaha sangat memperhatikan proses pembayaran untuk memperbaiki tingkat konversinya. Tak jarang, mereka pun kemudian memanfaatkan jasa Payment Gateway karena sarana tersebut memberikan sejumlah manfaat yang bisa memperlancar proses pembayaran di bisnis digital.

  1. Transaksi Lebih Aman. Sarana Payment Gateway menerapkan standar keamanan berlapis ketika memproses pembayaran dari konsumen. Standar ketat ini tidak hanya membuat konsumen merasa aman dalam bertransaksi namun juga membuat Anda terhindar dari potensi penipuan atau modus kejahatan.
  2. Kecepatan Transaksi. Berkat Payment Gateway, pelanggan bisa melakukan pembayaran hanya dalam beberapa klik saja. Hal ini tentunya akan berpengaruh kepada tingkat kepuasan pelanggan dalam berbelanja online.
  3. Metode Pembayaran Beragam. Payment Gateway juga menyediakan beragam metode pembayaran, sehingga pelanggan bisa melakukan pembayaran sesuai seleranya.
  4. Akses Global. Sejumlah layanan Payment Gateway mampu memfasilitasi pembayaran dalam mata uang asing. Keunggulan ini bisa memudahkan pelanggan internasional untuk membeli produk dan jasa digital yang terdapat di belahan dunia mana pun.
  5. Kesalahan Transaksi Minim. Sistem otomatisasi pembayaran yang diusung Payment Gateway juga mampu mengurangi kesalahan-kesalahan klasik dalam transaksi yang disebabkan oleh kelalaian manusia (human error), misalnya salah memasukkan nominal transaksi atau keliru memasukkan nomor rekening tujuan.

Bagaimana Mengoptimalisasi Payment Gateway untuk Meningkatkan Tingkat Konversi?

Secara alamiah, penggunaan Payment Gateway memang dapat menyelesaikan masalah-masalah umum pada proses pembayaran di bisnis digital. Pada akhirnya, hal itu akan berdampak positif bagi kenaikan tingkat konversi penjualan.

Hanya saja, sebagai pelaku bisnis digital, Anda tentunya tidak boleh menggunakan Payment Gateway untuk fungsi-fungsi yang “biasa-biasa saja”. Pasalnya, jika mau menelaah lebih dalam, maka Anda sebenarnya bisa mengoptimalisasi fitur-fitur Payment Gateway untuk memperoleh tingkat konversi yang lebih baik lagi.

Lantas, bagaimana cara mengoptimalisasi fitur-fitur Payment Gateway untuk meningkatkan tingkat konversi checkout?

1. Aktivasi Seluruh Metode Pembayaran

Langkah pertama dan paling penting adalah mengaktivasi seluruh metode pembayaran yang ditawarkan oleh penyedia Payment Gateway Anda. 

Pasalnya, semakin banyak Anda menawarkan opsi pembayaran, maka semakin besar pula kesempatan Anda menjangkau lebih banyak calon konsumen. Selain itu, beragamnya metode pembayaran yang Anda sediakan juga mendorong pelanggan untuk menyelesaikan transaksi sesuai preferensinya dengan cepat.

Namun, tugas Anda tidak berhenti sampai situ saja. Setelah beberapa saat, Anda juga perlu menganalisis data-data transaksi. Dari data itu, Anda bisa mengetahui apa saja metode pembayaran yang paling banyak dipilih pelanggan dan kenaikan tingkat konversi usai mengaktivasi seluruh metode pembayaran.

Informasi itu nantinya akan bermanfaat bagi Anda dalam menganalisis preferensi metode pembayaran yang paling umum dan mengoptimalkannya untuk kebutuhan bisnis Anda. Sebagai contoh, jika Anda menemukan bahwa semakin banyak pelanggan Anda yang melakukan pembayaran menggunakan jasa Paylater, maka Anda pun bisa menawarkan program atau promo menarik bagi pelanggan dengan metode pembayaran tersebut.

2. Aktivasi Fitur Recurring Payment

Selain fungsi-fungsi pada umumnya, sejumlah Payment Gateway juga menawarkan fitur Recurring Payment. Yakni, sebuah fitur yang memungkinkan Anda untuk menarik pembayaran rutin dari pelanggan secara otomatis dalam jadwal yang sudah ditentukan. Dengan kata lain, fitur ini juga bisa disebut sebagai pembayaran otomatis atau autodebet.

Fitur ini sangat berguna jika Anda menawarkan jasa digital dengan model bisnis berlangganan, seperti hiburan streaming, media digital, atau kursus online karena Anda bisa menerima pembayaran secara tepat waktu tanpa perlu mengirimkan pengingat kepada pelanggan.

Sementara itu, bagi pelanggan, fitur ini memungkinkan mereka untuk terus menikmati jasa-jasa yang Anda sediakan tanpa perlu lagi memasukkan detail atau informasi pembayaran saat masa berlangganannya habis.

Setiap penyedia Payment Gateway memiliki metode masing-masing dalam mengaktivasi fitur ini. Namun, pada dasarnya, Anda hanya perlu masuk ke menu pengaturan pembayaran via kartu debet atau kartu kredit di dasbor Payment Gateway dan mengaturnya agar bisa menerima pembayaran autodebet sesuai jadwal yang dipilih pelanggan.

Berkat fitur Recurring Payment, Anda bisa menimalisasi potensi kehilangan pelanggan hanya gara-gara mereka lupa untuk membayar langganan. Di saat bersamaan, Anda pun tak perlu kerja keras dalam mengirimkan pemberitahuan kepada konsumen untuk memperbarui paket langganannya.

3. Gunakan Fitur Payment Link

Sejumlah penyedia Payment Gateway juga memfasilitasi Anda untuk membuat Payment Link, yakni sebuah tautan URL atau kode QR yang bisa membawa pelanggan ke sebuah laman pembayaran tertentu. Ketika mengklik tautan atau memindai kode QR tersebut, pelanggan diharapkan dapat segera menyelesaikan proses pembayarannya.

Melalui Payment Gateway, Anda bisa membuat Payment Link dengan mudah dan biasanya tanpa dibebani biaya tambahan. Kemudian, Anda bisa membagikan Payment Link tersebut ke berbagai sarana seperti pesan singkat Whatsapp, SMS, email, atau media sosial.

Namun pertanyaannya, mengapa Payment Link dapat membantu Anda meningkatkan tingkat konversi?

Asal tahu saja, sebagian pelanggan yang berbelanja di platform online Anda mungkin tidak langsung melakukan pembayaran setelah memilih metode pembayaran. 

Kadang, mereka masih menimbang-nimbang keputusannya. Selain itu, mereka kadang menunda pembayarannya karena terinterupsi oleh satu kejadian atau aktivitas yang terjadi bertepatan dengan waktu pembayaran. Hal-hal tersebut pun membuat pelanggan Anda terpaksa meninggalkan laman pembayaran di platform online Anda dan mungkin lupa untuk menyelesaikan transaksinya.

Namun dengan mengirimkan Payment Link, Anda secara langsung mengingatkan pelanggan untuk menyelesaikan transaksi yang tertunda. 

Selain itu, pelanggan pun tak perlu kembali masuk atau login ke platform online Anda untuk menyelesaikan pembayarannya. Cukup mengklik tautan Payment Link saja, maka mereka pun bisa menyelesaikan transaksi tanpa perlu membuka situs atau aplikasi Anda.

4. Manfaatkan Prebuilt Interface yang Disediakan Payment Gateway

Kini, layanan Payment Gateway tidak hanya sekadar alat untuk memperingkas operasional pembayaran tetapi juga meningkatkan pengalaman pengguna. Sebagai contohnya, sejumlah Payment Gateway kini menyediakan tampilan antarmuka siap pakai (prebuilt interface) yang bisa dipasang di laman pembayaran situs atau aplikasi Anda dengan instan.

Fitur ini diharapkan bisa membantu pelanggan untuk menyelesaikan transaksi dengan lebih cepat. Sebagai dampaknya, pelanggan pun semakin puas bertransaksi dengan Anda dan pada akhirnya bisa meningkatkan tingkat konversi checkout.

Lantas, seperti apa contoh prebuilt interface yang disediakan penyedia Payment Gateway?

Sebelumnya, ketika pelanggan mengklik salah satu opsi pembayaran di laman situs atau aplikasi Anda, Payment Gateway biasanya akan mengalihkan (redirect) mereka ke laman lain yang berisikan detail transaksi dan tombol bayar. Hanya saja, cara ini dianggap kurang praktis lantaran pelanggan harus “diantar” ke satu laman baru terlebih dulu demi menyelesaikan transaksi.

Namun, sejumlah Payment Gateway kini menyediakan satu prebuilt interface yang memungkinkan pelanggan untuk memilih metode pembayaran, mengisi detail pembayaran, dan menyelesaikan pembayaran hanya dalam satu laman saja.

Bahkan, prebuilt interface itu juga bisa menyimpan detail pembayaran, misalnya nama dan nomor kartu kredit dan debit, sehingga pelanggan tak perlu lagi mengisi informasi tersebut ketika melakukan transaksi berikutnya.

Oleh karenanya, Anda harus memastikan apakah layanan Payment Gateway Anda menyediakan pilihan tampilan antarmuka yang bisa membantu pelanggan melakukan proses pembayaran lebih cepat. Biasanya, penyedia Payment Gateway akan menyertakan opsi tampilan antarmuka ini di dalam plugin atau API miliknya.

Kesimpulan

Pada dasarnya, Payment Gateway memang bisa meningkatkan tingkat konversi checkout karena memberikan kemudahan dari sisi operasional pembayaran dan mengatasi permasalahan-permasalahan klasik di pembayaran online

Namun, sebagai pelaku usaha digital, Anda bisa mengoptimalisasi tingkat konversi tersebut jika mau mengkaji dan memanfaatkan fitur-fitur dari Payment Gateway. Sehingga, Anda pun bisa memaksimalkan manfaat dari setiap Rupiah yang Anda keluarkan untuk layanan tersebut.

Oleh karenanya, sebelum memilih Payment Gateway yang sesuai dengan kebutuhan bisnis, Anda perlu mencari tahu apakah penyedia Payment Gateway tersebut memiliki fitur-fitur tambahan yang sekiranya bisa membantu meningkatkan tingkat konversi.

Tingkatkan Konversi Penjualan Anda dengan Payment Gateway Aspire

Jika Anda mencari layanan Payment Gateway yang bisa membantu Anda meningkatkan tingkat konversi, maka Payment Gateway Aspire bisa menjadi solusi tepat bagi Anda. Pasalnya, Payment Gateway Aspire memiliki keunggulan berikut.

  1. Metode pembayaran lengkap. Payment Gateway Aspire membantu Anda untuk menerima pembayaran dari lebih dari 26 metode pembayaran.
  2. Tarif kompetitif dan transparan. Payment Gateway Aspire menyediakan tarif per transaksi yang lebih kompetitif. Di samping itu, seluruh rincian biaya disajikan secara transparan sehingga Anda tidak perlu khawatir dengan biaya-biaya tersembunyi.
  3. Infrastruktur andal. Payment Gateway Aspire dilengkapi dengan infrastruktur yang mengikuti standar internasional untuk keamanan, kecepatan bertransaksi dan kestabilan sistem.
  4. Pelayanan pelanggan berkualitas. Pelayanan pelanggan Aspire selalu siap merespons seluruh pertanyaan Anda dan memberikan konsultasi teknis jika dibutuhkan.
  5. Kemudahan integrasi. Anda bisa mengotomatisasi pembayaran di situs Anda dengan mengintegrasikan plugin atau API yang mudah dipasang.

Dengan seluruh manfaat di atas, Aspire menjamin bahwa Anda akan mendapatkan pelayanan dan pengalaman Payment Gateway terbaik sehingga Anda bisa menumbuhkan skala bisnis dan semakin kompetitif di era bisnis saat ini.

Jika Anda tertarik mengetahui lebih jauh, maka Anda bisa berbicara dengan tim Sales kami atau mendaftar akun Aspire gratis sekarang!

BAGIKAN ARTIKEL INI
Galih Gumelar
adalah penulis ulung dengan spesialisasi di makroekonomi, bisnis, keuangan, dan politik. Berbekal pengalaman menulis di CNN Indonesia, The Jakarta Post, dan organisasi kenamaan lainnya, Galih menggunakan keahliannya dalam menulis wawasan yang bermanfaat bagi mereka yang ingin memulai usaha.
Mengoptimalkan operasi keuangan Anda dengan Aspire
Temukan bagaimana Aspire dapat membantu Anda mempercepat proses keuangan dari awal hingga akhir mulai dari pembayaran hingga manajemen pengeluaran
Hubungi Sales